pendidikan

Apa itu bibliografi? »Definisi dan artinya

Anonim

Secara etimologis kata bibliografi berasal dari bahasa Yunani "biblion" yang berarti "buku" dan "graphein" yang berarti "menulis". Definisinya dapat dipahami dengan dua cara: yang pertama terkait dengan daftar sekelompok teks, yang digunakan sebagai alat konsultasi saat menyiapkan karya tulis atau penelitian. Dalam hal ini daftar pustaka memusatkan pada publikasi - publikasi yang paling menarik, yang berkaitan dengan topik yang akan diteliti, merupakan elemen penting dalam memulai suatu penyelidikan.

Bibliografi memberikan validitas pada karya penelitian ilmiah, akademis, dan monografi, karena menunjukkan kepedulian penulis untuk mencari sumber yang dapat mendukung dasar penelitiannya, dengan cara yang sama berfungsi sebagai pedoman dan nilai tambah. Bibliografi umumnya terletak di akhir buku, tujuannya adalah untuk menunjukkan dukungan dokumenter yang dimiliki penelitian, dengan cara ini pembaca akan dapat mengamati khasanah teks yang dikonsultasikan oleh penulis, dan dapat menjadi referensi untuk analisis topik tertentu.

Di sisi lain, istilah bibliografi digunakan untuk mendefinisikan ilmu yang didedikasikan untuk analisis deskripsi dan klasifikasi tertib buku dan bahan tertulis lainnya. Jenis daftar pustaka yang berbeda-beda, semuanya berfokus pada elemen penelitian yang sama yaitu dapat berupa buku, rekaman, film, dll. Daftar pustaka dibagi menjadi:

Bibliografi analitik, adalah dokumen yang merinci dokumen-dokumen sebagai unit-unit bibliografi, antara lain: bibliografi deskriptif, bertugas mengetahui secara mendalam teknik dan bahan yang digunakan dalam publikasi suatu bahan. Yang historis, bertanggung jawab atas studi tentang asal-usul buku, publikasi pertamanya, dll. dan tekstual, adalah yang menerapkan prinsip bibliografi analitik untuk interpretasi dan modifikasi suatu teks.

Bibliografi enumeratif atau sistematis, tujuannya adalah untuk mengumpulkan informasi tentang teks individu atau materi grafis lainnya, dalam urutan yang logis dan tepat, buku tidak dilihat sebagai objek fisik tetapi sebagai entitas intelektual. Bibliografi ini kemudian diklasifikasikan menjadi: bibliografi pengarang; katalog bibliografi, panduan literatur, tematik, nasional, bibliografi selektif dan bibliografi universal.