Koordinasi adalah tindakan dan efek Koordinat, etimologinya menunjukkan bahwa ia berasal dari bahasa Latin "Cordinatio". Ini pada dasarnya terdiri dari penerapan metode untuk mempertahankan arah dan orientasi yang benar dari fungsi apa pun yang sedang dilakukan. Seseorang dapat mengoordinasikan gerakan dan tindakan yang akan mereka lakukan untuk diri mereka sendiri atau untuk orang lain, tetapi lebih umum untuk melihat koordinasi di mana ada sekelompok orang yang mencoba melakukan tindakan yang sama atau menyelesaikan tugas dalam beberapa tahap.
Tubuh manusia adalah salah satu contoh koordinasi paling kompleks yang ada di bumi, dengan sistem hierarki dan organ menunggu urutan yang dibutuhkan tubuh untuk mendukung fungsi normalnya, otak memancarkan sinyal dan peralatan. korespondensi memenuhi fungsi dalam koordinasi dengan elemen terkait lainnya.
Indra memainkan peran mendasar dalam setiap koordinasi, misalnya jika sebuah pesta sedang dikoordinasikan, aspek visual harus diperhatikan, seperti dekorasi agar para tamu merasa terkait dengan suatu tema dan sekaligus senang dengan daya tariknya. tempat. Pada saat yang sama, daftar makanan pembuka yang akan disajikan secara teratur harus dibuat, sehingga rasa tidak terganggu. Musiknya harus bervariasi, sehingga daftar yang bervariasi dikoordinasikan untuk semua selera.
Koordinasi dapat dianggap sebagai disiplin, diterapkan pada semua bidang kehidupan sosial, hukum, politik, ekonomi, olahraga, kehidupan bersama (perkawinan), pendidikan, dan lain-lain. Itu adalah alat untuk menjaga ketertiban.