Sastra

Apa itu empirisme epistemologis? »Definisi dan artinya

Anonim

Ini adalah teori pengetahuan yang sangat menghargai pengalaman indrawi dan demonstratif dari realitas. Penulis seperti Hume adalah eksponen terbesar dari jenis teori pengetahuan ini yang menganggap bahwa pengalaman yang dapat diamati dan diverifikasi adalah kriteria pengetahuan sejati. Epistemologi adalah salah satu bidang filsafat yang paling penting sebagai ilmu pengetahuan: teori pengetahuan yang merefleksikan prinsip-prinsip esensial tentang bagaimana mencapai kebenaran.

Artinya, sesuatu menjadi benar bila dapat diamati dan didemonstrasikan. Perwakilan lain dari empirisme epistemologis adalah Locke dan Berkeley. Bertentangan dengan rasionalisme, empirisme menetapkan bahwa ide-ide dimulai dari pengalaman praktis dan bukan dari karakter nalar bawaan, seperti yang disimpulkan Descartes.

Empirisme diakui sebagai doktrin filosofis yang berkembang di Inggris pada sebagian abad ketujuh belas dan kedelapan belas, dan yang mengasumsikan pengalaman sebagai satu-satunya sumber pengetahuan otentik, sambil menyangkal kemungkinan gagasan spontan atau pemikiran apriori.. Hanya pengetahuan sensitif yang membuat kita berhubungan dengan kenyataan. Empiris mengambil ilmu pengetahuan alam sebagai tipe ideal dari ilmu pengetahuan, karena didasarkan pada fakta-fakta yang dapat diamati.

Untuk metode ini, prinsip pengetahuan kita tidak ditemukan dalam akal, tetapi dalam pengalaman, karena secara keseluruhan isi pikiran harus terlebih dahulu melewati indera.

Tidak mudah membedakan empirisme dari skeptisisme, karena batasannya sama. Empiris modern yang paling menuntut, David Hume, adalah orang yang skeptis.

"Untuk empirisme, tesis rasionalisme, bahwa ada ide bawaan, sama sekali tidak akurat." Nah, jika memang begitu, tidak akan ada alasan untuk belajar, dan semua orang akan setuju dengan kebenaran yang sama.