Firewall berasal dari bahasa inggris yang artinya dalam bahasa spanyol (firewall). Pada awalnya kata ini digunakan untuk merujuk pada tembok-tembok tempat api diisolasi atau dihentikan, namun untuk beberapa waktu, kata ini telah diimplementasikan sebagai istilah teknologi untuk menggambarkan suatu sistem yang dirancang untuk mengontrol dan memblokir beberapa akses atau informasi tidak sah dari jaringan eksternal.
Firewall adalah bagian dari sistem dan oleh karena itu tidak dapat dianggap sebagai program, mereka dapat digunakan baik di perangkat keras maupun perangkat lunak, hal ini relevan karena firewall dapat bekerja dari luar, mengontrol dan mengelola informasi dari jaringan lain, dan pada saat yang sama dapat diimplementasikan untuk mengevaluasi aktivitas internal jaringan untuk menghindari risiko yang dapat mempengaruhi komputer.
Komputer yang memiliki akses internet umumnya terpapar pada serangan terkomputerisasi, yang akan membahayakan semua informasi yang diarsipkan dan bahkan membahayakan komputer, itulah sebabnya salah satu keuntungan firewall adalah bahwa setelah informasi terdeteksi, informasi tersebut dibawa ke perimeter keamanan yang memiliki tugas menyaring, mengontrol, dan memverifikasi bahwa informasi yang diperoleh sesuai dengan standar yang ditetapkan dalam penggunaan jaringan.
Ada beberapa jenis firewall yaitu: tingkat aplikasi gateway, rangkaian tingkat gateway, firewall jaringan atau packet filtering, firewall lapisan aplikasi dan firewall pribadi.