Nematoda dikenal sebagai jenis cacing yang bercirikan berbentuk silinder, berukuran sangat kecil dan biasanya menghuni lingkungan perairan dan di dalam tanah. Menurut para ahli, diperkirakan ada sekitar 25 ribu spesies yang diketahui, ini bisa otonom atau, jika gagal, mereka bisa menjadi parasit yang menghuni manusia, tumbuhan dan hewan, pada makhluk hidup ini dapat menyebabkan sel berubah, menyebabkan kerusakan pada berfungsinya sistem Anda, karena alasan iniBanyak yang menganggap bahwa nematoda bisa sangat berbahaya jika menghuni salah satu organisme ini. Ini juga dikenal sebagai cacing gelang dan cacing silinder. Nematoda dapat diklasifikasikan menjadi berbagai jenis, yaitu fungivora, bakteriografer, omnivora, fitofag dan predator.
Mengenai struktur internalnya, nematoda memiliki sistem saraf yang cukup berkembang, serta organ sensorik canggih yang memungkinkan mereka mendeteksi tanaman dengan lebih mudah dan juga memenuhi fungsi reproduksi. Di sisi lain dalam hal ukurannya, mereka bisa sangat kecil, yang terkecil bisa sepanjang 1 mm, yang mencegahnya terdeteksi dengan mata telanjang, namun bisa mencapai 50 cm.
Namun bila menyangkut ukuran belum ada yang pasti, karena banyaknya spesies yang ada membuat aspek ini sangat bervariasi, bahkan ada beberapa spesies yang panjangnya bisa mencapai 8 meter, diantaranya betina yang tumbuh sampai titik tersebut., karena pada umumnya merekalah yang berhasil mencapai ukuran yang lebih besar.
Untuk memasuki suatu organisme, nematoda harus sesuai dengan tubuhnya sebagai semacam jarum kemudian dilanjutkan dengan mengekstraksi nutrisi yang diperlukan untuk perkembangannya, hal ini karena cacing jenis ini memiliki kemampuan untuk menyerap sari sel dari kedua sel tersebut. tumbuhan seperti spesies hidup lainnya.
Dalam klasifikasi ini dimungkinkan untuk menemukan kedua spesimen parasit, yang membutuhkan organisme untuk menjadi inangnya untuk bertahan hidup dan ada juga organisme yang hidup bebas, seperti kasus monoxenes.