Secara etimologis, kata tenor berasal dari dua asal yang berbeda: Bahasa Latin "tenor" yang diturunkan dari kata "tenere" yang artinya memiliki; atau "tenore" Italia. Oleh karena itu kata ini mempunyai dua pengertian, bila kata tersebut diambil dari bahasa latinnya, maka kita sedang membicarakan tentang isi atau hakikat sesuatu. Misalnya, ketika kami menandatangani beberapa salinan dari dokumen yang sama, kami mengatakan bahwa beberapa model dari konten (konten) yang sama telah ditandatangani.
Nah jika kita mengambil kata tersebut menurut asalnya dari bahasa Itali, itu mengacu pada jenis suara yang dalam musik opera terletak di antara suara bariton dan contralto.
Mulai dari yang berbeda suara, tenor dapat diklasifikasikan, kita memiliki tenor liris yang ditandai dengan memiliki suara yang kuat dan tegas, sedangkan tenor liris cahaya ditandai dengan tajam dan lincah suara, ada juga Spinto liris tenor yaitu nyanyian yang lebih kuat, natural dan mampu meniru perwujudan emosi, tenor heroik adalah jenis suara yang membutuhkan banyak daya tahan fisik, tenor dramatis adalah jenis suara yang membutuhkan banyak tenaga agar bisa didengar diatas dari orkestra, tenor Mozartian adalah jenis suara yang menonjol karena kesempurnaannya dalam cara menyanyikan lagu dan tenor Rossian yang merupakan jenis suara dengan tuntutan ketangkasan dan penguasaan teknis
Di antara tenor musik klasik yang terkenal, kita dapat menyebut Luciano Pavarotti dan placido Domingo, yang dengan suaranya yang bagus telah membuat senang ribuan orang.