Keramik adalah elemen yang digunakan untuk tujuan dekoratif dan kegunaan. Itu diperoleh dari bahan yang disebut tanah liat, yang diremas dan dicetak untuk memberikan bentuk yang diinginkan, kemudian terkena panas untuk mencapai kekakuan. Asalnya sudah bertahun-tahun, dari era Neolitik, karena pada saat itu, petani membutuhkan wadah untuk menyimpan kelebihan hasil panen.
Wadah atau wadah ini dikarakteristikkan dengan warna desainnya, selain menjadi barang yang unik karena gaya desain dan warnanya.
Keramik dicirikan oleh:
Bukan bahan yang mudah terbakar, jika dibandingkan dengan kayu, terbukti menjadi bahan yang jauh lebih andal untuk konstruksi. Itu tidak mengoksidasi, air tidak memodifikasinya sama sekali, jadi sangat stabil. Bahan kimia tidak merusaknya. Ini tidak elastis, karena setelah mengeras, tidak dapat dibentuk lebih lanjut. Ini tahan api, mampu menahan suhu tinggi.
Mesin bubut dan tungku pembakaran merupakan alat utama yang digunakan untuk membuat keramik, serta perkakas lainnya seperti kuas dan cat untuk dekorasi. Namun, Anda membutuhkan instrumen lain seperti: pemotong berbentuk , pemotong tanah liat, kompas pematung, alat logam untuk memahat, tongkat kayu untuk pemodelan, sabit logam, belokan.
Sifat keramik yang paling menonjol adalah: warna dan penampilannya, ini tergantung pada kotoran dan semua bahan yang digunakan dalam dekorasi. Ketahanan mekanis, porositas dan penyerapan.
Anda dapat menemukan berbagai jenis keramik, beberapa di antaranya adalah:
The keramik berpori, adalah salah satu yang dibuat dengan tubuh tanah liat tebal, kasar dan permeabel untuk lemak dan gas. Ini memiliki kapasitas penyerapan air. Saat melanggar itu bersahaja. Contoh dari gerabah jenis ini adalah ubin dan batu bata.
Keramik kompak: ini adalah salah satu yang tahan air, tidak menyerap kelembaban dan memiliki struktur mikrokristalin. Mereka memiliki ketahanan kimia yang baik. Di dalam kelompok ini ada porselen dan gerabah halus.
Keramik semi-kompak: terbuat dari tanah liat berbutir halus, tidak terlalu permeabel dan tidak menyerap kelembapan.
Keramik ulet: dibuat dengan bahan anorganik, dengan butiran kristal halus, diproduksi dengan pemurnian bahan mentah, baik alami maupun sintetis, yang mampu menahan tekanan mekanis dan termal tingkat tinggi. Jenis keramik ini digunakan dalam pembuatan ubin porselen.