Pengobatan alternatif dikenal sebagai semua praktek yang berhubungan dengan bidang kedokteran yang memiliki pendekatan yang lebih alami yaitu menggunakan unsur-unsur yang ada di alam (tumbuhan, jamur dan hewan), sebagai alat untuk mengobati penyakit. para pasien. Hal ini juga dapat diartikan sebagai penerapan ilmu kedokteran yang dibedakan dengan tidak memanfaatkan ajaran yang diberlakukan oleh sekolah pengobatan tradisional. Pengetahuan tentang pengobatan alternatif telah terlihat berkembang sejak jaman dahulu, karena itu adalah salah satu dari sedikit pilihan yang dimiliki orang dahulu untuk menenangkan penyakit yang menimpa mereka.
Pengobatan alternatif, saat ini semakin populer, karena keingintahuan yang ditimbulkan pada peradaban Barat dengan berfungsinya tumbuhan, jamur dan infus, digunakan sebagai alat untuk meredakan penyakit yang timbul, untuk itu ditambahkan harapan untuk dapat menemukan solusi atas penyakitnya yang tidak tersedia dalam pengobatan tradisional. Penerimaan ini juga sudah dirasakan di bidang kedokteran, karena beberapa teori dan obat-obatan yang dikemukakan oleh pengobatan alternatif mulai diajarkan di fakultas kedokteran. Demikian pula, beberapa pasien lebih memilih untuk memilih praktik ini sebagai jenis pengobatan pelengkap, yang akan meningkatkan efek obat. yang sudah dikelola.
Ini sangat berbeda dengan pengobatan tradisional, yang didasarkan pada fakta-fakta ilmiah yang diketahui tentang tubuh manusia. Pengobatan alternatif memperlakukan orang tersebut hanya untuk kondisi yang mereka hadapi, tetapi untuk keseluruhan: tubuh, pikiran dan jiwa. Untuk alasan ini, diketahui bahwa perawatannya meregenerasi makhluk dengan cara apa pun yang memungkinkan.